Apr 16, 2013

TUKANG PARKIR TAKABUR

>> Sinopsis FTV Religi "Bersyukur KepadaMu" Tayang di TVRI


Hidup itu harus menerima apa yang telah dikaruniakan Tuhan kepada kita. Begitulah nasihat Mak Ijah, emaknya Amin. Amin adalah pemuda pengangguran yang tidak jelas masa depannya. Ia sudah berusaha mencari pekerjaan tapi belum dapat-dapat juga. Sekalinya dapat, ia disuruh temannya jadi tukang parkir di sebuah komplek perkantoran. Amin pun menyambutnya dengan agak terpaksa.
Profesinya sebagai tukang parkir sebenarnya sudah bisa mencukupi kebutuhan hidupnya hingga ia bisa menikah dengan gadis pujaannya, Laila. Akan tetapi bagi Amin, penghasilannya sebagai tukang parkir tidak bisa diandalkan. Ia sering membayangkan orang-orang yang bisa punya mobil sendiri, kemana-mana selalu bawa mobil. Orang-orang kampung pun sudah pasti bakal menghormatinya. Sampai-sampai ketika sedang bekerja Amin sering mengelus-elus mobil mewah yang terparkir. Laila sudah berulangkali menegaskan bahwa hidup sederhana dari penghasilan sebagai tukang parkir baginya sudah lebih dari cukup dan ia sangat menikmatinya. Namun Amin malah menganggap pekerjaan sebagai tukang parkir itu sebenarnya pekerjaan hina.
Berawal dari aksi heroik Amin menyelamatkan seorang bayi yang berada di dalam kereta dorong bayi, keinginannya kemana-mana pake mobil terwujud. Ketika itu Amin melihat seorang ibu tengah mendorong bayinya di sebuah kereta dorong bayi, lalu tiba-tiba ia menerima henphone dan lupa akan bayinya. Ibu itu tanpa sadar telah melepaskan tangannya pada kereta dorong bayinya dan kereta dorong bayi itu meluncur ke jalan raya hingga sebuah mobil nyaris menabraknya jika tidak segera ditolong Amin.
Singkat cerita, Amin dipercaya menjadi asisten pribadi suami ibu tersebut dan diberi pegangan mobil. Merasa sudah bisa mengendarai mobil, meski bukan mobil sendiri, Amin jadi lupa diri dan takabur. Amin sering membanggakan diri dengan membawa pulang mobil bosnya itu untuk dipamerkan kepada tetangganya. Hingga pada suatu saat Amin mengalami tragedi, ia menabrak tiga orang pejalan kaki di jalan raya dan dihakimi massa hingga babak belur sebelum akhirnya diamankan polisi. Amin baru sadar hidup apa adanya lebih utama daripada membanggakan harta. THE END.

No comments :